Pengaruh Pemberian Silase Rumput Odot dengan Jerami Padi Sebagai Absorban terhadap Konsumsi dan Kecernaan Nutrien padaTernak Kambing
The results of Providing Odot Grass Silage with Rice Straw As Absorbant on Consumption Digestibility of Goats
Keywords:
consumption, digestibility, odot grass, rice straw, silageAbstract
This study aimed to determine the effect of the use of rice straw with different level as an
absorbant in odot grass silage on the intake and digestibility of nutrients for kacang goats. This
study used 4 kacang goats with age range of 12-16 months and average weight of 21.18 kg.This
study used a Latin square design with 4 treatments and 4 periods. The four treatments were JP0:
100% odot grass silage, JP10: 90% odot grass and 10% rice straw silage, JP20: 80% odot grass
and 20% rice straw silage and JP30: 70% odot grass and 30% rice straw silage. The observed
parameters were consumption and digestibility of dry matter (DM), organic matter (OM), and
crude protein (CP) as well as consumption of digested DM, OM, and CP. The data obtained
were analyzed by using analysis of variance and Duncan multiple range test. The results showed
that the treatment did not have a significant effect (P>0.05) on the consumption of DM, OM, CP
and the digestibility of OM, CP as well as the consumption of digested DM, OM, and CP but had a
significant effect (P<0.05) on the digestibility of dry matter. It can be concluded that the use of
rice straw as an absorbant in odot grass silage does not decrease the consumption of DM, OM,
CP, digestibility of OM, CP as well as the consumption of digested DM, OM and CP, however
increase the digestibility of DM of odot grass silage.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan jerami padi dengan level berbeda
sebagai absorban dalam silase rumput odot pada level berbeda terhadap konsumsi dan kecernaan
nutrisi ternak kambing kacang. Penelitian ini menggunakan kambing kacang sebanyak 4 ekor
dengan kisaran umur 12-16 bulan dengan rata-rata berat badan ternak 21,18 kg. Penelitian ini
menggunakan rancangan bujur sangkar latin (RBSL) dengan 4 perlakuan dan 4 periode sebagai
ulangan. Keempat perlakuan tersebut adalah JP0: silase 100% rumput odot, JP10: silase 90%
rumput odot dan 10% jerami padi, JP20 silase 80% rumput odot dan 20% jerami padi dan JP30:
silase 70% rumput odot dan 30% jerami padi. Parameter yang diamati adalah konsumsi dan
kecernaan bahan kering (BK), bahan organik (BO), protein kasar (PK) serta konsumsi BK, BO,
dan PK tercerna. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis ragam dan uji lanjut
Duncan. Hasil analisis menunjukan bahwa perlakuan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap
Konsumsi BK, BO, PK dan Kecernaan BO, PK serta Konsumsi BK, BO, dan PK tercerna namun
berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap Kecernaan bahan kering. Dengan demikian, dapat
disimpulkan bahwa penggunaan jerami padi sebagai absorban dalam silase rumput odot tidak
menurunkan Konsumsi BK, BO, PK, Kecernaan BO, PK serta Konsumsi BK, BO dan PK
tercerna, namun meningkatkan Kecernaan bahan kering silase.