Suplementasi Konsentrat Mengandung Isi RumenTerfermentasi Pada Level Berbeda Terhadap Konsumsi dan Kecernaan Nutrien Sapi Bal
Concentrate Supplementation Containing Fermented Rumen Contents at Different Levels to Consumption and Nutrient Digestibility of Cows
Keywords:
Cow Rumen Content, Digestibility, Consumption, Crude Protein and Crude FiberAbstract
The purpose of this study was to determine the impact of feeding EM4-fermented cow rumen waste
concentrate at different levels on consumption and digestibility of crude protein (PK) and crude
fiber (SK) of Balinese cattle. This study used 12 bulls aged 1-1.5 years and body weight 138-
149.5kg with an average of 145.3kg. The method used was a complete randomized design (CRD),
with four treatments and three replicates: Po (forage + concentrate feed without IRF), Pi (forage
feed concentrate feed containing 20% IRF), P2 (forage feed concentrate feed containing 40%
IRF), P3 (forage feed + concentrate feed containing 60% IRF). The data obtained were analyzed
using analysis of variance (Anova). The results of statistical analysis showed that the treatment
had a very significant effect (P<0,01) on SK consumption but no significant effect (P>0.05) on PK
consumption and digestibility of PK and SK. Based on the results and discussion, it can be
concluded that EM4 fermented cow rumen contents can be used up to 60% in the concentrate feed
mixture because it provides the same PK consumption and digestibility of PK and SK, although the
level of SK consumption is higher
Tujuanpenelitian ini adalah untuk mengetahui dampak pemberian pakan konsentrat limbahisi
rumen sapi terfermentasi EM4 pada level yang berbeda terhadap konsumsi dankecernaan protein
kasar (PK) serta serat kasar (SK)sapi bali. Dalam penelitian inidigunakan 12 ternak sapi jantan
berumur 1-1,5tahun dan berat badan 138-149,5kg rata-rata 145,3kg. Metode yang
digunakanadalahrancangan acak lengkap (RAL).Dengan empat perlakuan dan tiga
ulangan.Perlakuan yang digunakan adalah: P0(pakan hijauan + konsentrat tanpa IRF), P1(pakan
hijauan + pakankonsentratmengandung 20% IRF), P2(pakan hijauan +
pakankonsentratmengandung 40% IRF), P3(pakan hijauan + pakankonsentratmengandung 60%
IRF). Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis ragam (Anova). Hasilanalisis statistik
menunjukkanbahwa perlakuan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap konsumsi SK tetapi
berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi PK serta kecernaan PK dan SK.Berdasarkan
hasil dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa isirumen sapiterfermentasi EM4
dapatdigunakansampai 60% dalamcampuranpakankonsentratkarenamemberikankonsumsi PK dan
kecernaan PK serta SK yang sama, walaupuntingkatkonsumsi SK lebihtinggi.