Jurnal Administrasi Publik http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jap en-US Jurnal Administrasi Publik Persepsi Pengguna Jasa Transportasi Kapal Ferry Indonesia Rute Kupang – Aimere Terhadap Sistem Pembayaran Elektronik Money (Brizzi) Di Pelabuhan Bolok Kupang http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jap/article/view/a2560 <div class="page" title="Page 1"> <div class="section"> <div class="layoutArea"> <div class="column"> <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis persepsi pengguna jasa kapal Ferry In- donesia rute KupangAimere terhadap sistem pem- bayrana electronic money (brizzi) di pelabuhan Bolok Kupang. Metode penelitian ini menggunakan deskrip- tif kualitatif. Alat pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi terhadap 20 informan yang terdiri dari 16 pengguna jasa rute kupang-Aimere, 2 petugas loket tiket dan 2 petugas loket top up brizzi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa pengguna jasa rute KupangAimere mempunyai persepsi positif terhadap penggunaan electronic mon- ey (brizzi) ini sebagai sistem pembayaran tiket kapal Ferry rute Kupang-Aimere. Persepsi positif mereka dilihat dari indicator standar pelayanan publik yai- tu prosedur pelayanan, produk pelayanan, Sarana dan Prasarana. Namun persepsi negatif juga dituju- kan pengguna jasa kapal Ferry rute Kupang-Aimere dengan karakteristik tertentu seperti pengguna jasa berasal dari pedesaan yang kesulitan menggunakan electronic money (brizzi) karena belum terbiasa meng- gunakan electronic money (brizzi) dan juga pengguna jasa yang tidak memiliki kartu electronic money (brizzi) merasa memiliki electronic money (brizzi) adalah hal yang t dak ada manfaat karena memperlambat proses pembelian tiket kapal.&nbsp;</p> </div> </div> </div> </div> Quirinus Edwin Jojong Jacob Wadu Theny I. B. K. Pah Adriana Rodina Fallo Copyright (c) 2024 Jurnal Administrasi Publik 2024-04-24 2024-04-24 19 02 57 65 Peran Pemerintah Daerah Dalam Pengendalian Pernikahan Usia Dini (Studi Kasus Kecamatan Witihama, Kabupaten Flores Timur) http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jap/article/view/a2561 <div class="page" title="Page 1"> <div class="section"> <div class="layoutArea"> <div class="column"> <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan Peran Pemerintah Daerah Dalam Pengendalian Pernikahan Usia Dini di Kecamatan Wi- tihama, Kabupaten Flores Timur. Jenis pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ada- lah pendekatan kualitatif. Fokus Penelitian ini yaitu peran pemerintah daerah Kecamatan Witihama se- bagai katalisator dan fasilitator. Wawancara dan do- kumentasi adalah metode pengumpulan data dalam penelitian ini. Penelitian menggunakan teknik analisis data untuk mengurangi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pernikahan dini di Kecamatan Witihama saat ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman dan par- tisipasi masyarakat terhadap resiko pernikahan usia dini serta faktor hamil di luar nikah. Faktor-faktor ini menyebabkan angka pernikahan dini di Kecamatan Witihama terus meningkat setiap tahunnya. Akibatn- ya, pemerintah daerah Kecamatan Witihama berusaha mengurangi pernikahan dini. Pemerintah Kecamatan Witihama telah melakukan hal-hal sebagai katalisator melakukan sosialisasi tentang Pendewasaan Usia Per- kawinan (PUP) serta bekerja sama dengan masyarakat untuk membentuk anggota BKR (Bina Keluarga Rema- ja) sebagai media penyuluhan. Kemudian sebagai fasil- itator, Pemerintah Kecamatan Witihama memberikan fasilitas berupa Program Pengejaran Paket bagi anak putus sekolah serta pelatihan untuk pengembangan potensi anak remaja.</p> </div> </div> </div> </div> Suryani Letek Narek William Djani Theny. I. B. K. Pah Mariyani O. Rene Copyright (c) 2024 Jurnal Administrasi Publik 2024-04-24 2024-04-24 19 02 64 72 Pengaruh Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (Plbn) Terpadu Terhadap Peningkatan Ekonomi Masyarakat Perbatasan Di Desa Humusu Wini, Kabupaten Ttu http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jap/article/view/a2564 <div class="page" title="Page 17"> <div class="section"> <div class="layoutArea"> <div class="column"> <p>embangunan Pos Lintas Batas Negara bisa menja- di solusi dalam meningkatkan kesejahteraan mas- yarakat perbatasan karena pembangunan Pos Lintas Batas Negara memang dimaksudkan kebermanfaatan- nya agar dapat mewujudkan peningkatan perekono- mian daerah perbatasan, membuat persaingan harga yang lebih kompetitif dan pergerakan perekonomian masyarakat dan pengurangan angka kesenjangan sosial untuk mencapai kesejahteraan yang tentunya pembangunan Pos Lintas Batas Negara harus bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal sebagai salah satu cara untuk menggerakkan perekonomian. Namun pada kenyataannya manfaat pembangunan Pos Lintas Batas Negara sejauh ini belum bisa dira- sakan maksimal oleh masyarakat karena selama ini hanya penopang kegiatan komersial dan ritel saja. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ada- lah pendekatan kuantitatif. Tipe penelitian ini adalah penelitian survei yang bersifat explanatif untuk meng- kaji hubungan kausal antara variabel melalui pen- gujian hipotesis, dengan pengumpulan data utama menggunakan kuesioner. Dari hasil penelitian yang dilakukan ditemukan hasil bahwa Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu ditemukan hasil dimana mulai dari Indikator Kemudahan Mendapat- kan Modal Usaha, Kemudahan Mendapatkan Sarana Pasar, Kemudahan Mendapatkan Sembako Lebih Mu- dah Dan Lebih Murah, Kemudahan Mencapai Lokasi Penjualan Sembako, Harga Di Pasar Lebih Terjangkau.</p> <p>&nbsp;</p> </div> </div> </div> </div> Belandina L. Long Marisa S.B. Seran Copyright (c) 2024 Jurnal Administrasi Publik 2024-04-24 2024-04-24 19 02 73 79 Inovasi Pengembangan Usaha Mikro (Studi Kasus Ijus Melon Di Kota Semarang) http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jap/article/view/a2563 <div class="page" title="Page 1"> <div class="section"> <div class="layoutArea"> <div class="column"> <p>Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupa- kan salah satu penyokong perekonomian nasional. Hal ini dilihat dari kontribusi sektor usaha mikro, kecil, dan menengah terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia yakni 60,34%. Kota Semarang merupakan salah satu daerah yang jumlah UMKM mengalami peningkatan. Pada tahun 2023 jumlah UMKM Kota Semarang sebanyak 187.000unit usaha. Pengeman- gan UMKM Kota Semarang bukan sesuatu hal yang mudah, ada berbagai kendala yang dihadapi, seper- ti belum adanya kemudahan dalam pembuatan izin usaha, masih kurangnya akses modal dan pemasa- ran produk. Untuk mengatasi permasalahan tersebut Dinas Koperasi dan UMKM Kota Semarang melaku- kan reformasi birokrasi dalam bidang pelayanan pub- lik yaitu menciptakan inovasi pembuatan ijin usaha mikro melalui online (Ijus Melon). Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis karakteristik dan faktor penghambat inovasi Ijus Melon dalam pengembangan usaha mikro di Kota Semarang. Penelitian ini meng- gunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil pe- nelitian menunjukkan bahwa menurut karakteristik inovasi yakni; advantage relative (keunggulan relatif), compatibility (kesesuaian), complexity (kempleksitas), triability (kemampuan uji coba), observability (kemam- puan diamati) Ijus Melon dinilai sudah cukup baik. Dan juga diketahui ada tiga faktor yang menjadi peng- hambat dalam penerapan Ijus Melon, yakni; Angga- ran jangka pendek dan perencanaan, Teknologi dan Tekanan dan hambatan administratif.</p> <p>&nbsp;</p> </div> </div> </div> </div> Mariayani Oktafiana Rene Copyright (c) 2024 Jurnal Administrasi Publik 2024-04-24 2024-04-24 19 02 80 87 Partisipasi Masyarakat Dalam Pengembangan Wisata Berkelanjutan Di Kawasan Bendungan Karian Desa Pasirtanjung Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jap/article/view/a2562 <div class="page" title="Page 1"> <div class="section"> <div class="layoutArea"> <div class="column"> <p>Bendungan Karian merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional yang terletak di Desa Pasirtanjung, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. Pemba- ngunan Waduk Karian diarahkan sebagai bangunan pengendali banjir dan pasokan air baku serta berpo- tensi menjadi Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH). Sejak diresmikan pada 08 Januari 2024, Bendungan Karian menjadi objek wisata buatan baru untuk warga masyarakat di dalam dan luar Kabupat- en Lebak karena keindahan panoramanya. Melihat potensi yang besar dalam pengembangan wisata di kawasan Bendungan Karian, Pemerintah Kabupaten Lebak bersama Pemerintah Desa Pasirtanjung men- gajak masyarakat lokal untuk berpartisipasi aktif da- lam mengembangkan pariwisata sehingga akan men- dorong perekonomian lokal masyarakat. Mengetahui partisipasi masyarakat dalam pengem- bangan wisata di Bendungan Karian Kabupaten Lebak merupakan tujuan penelitian dengan menggunakan teori partisipasi menurut Yadav dan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Analisis data menggunakan Miles, Huberman, dan Saldana. Hasil penelitian menunjukan bahwa partisipasi masyarakat Desa Pasirtanjung sudah cukup optimal, terutama pada aspek partisipasi dalam pemanfaatan hasil-ha- sil pembangunan, dimana sudah mulai tumbuh sek- tor-sektor perekonomian lokal.</p> </div> </div> </div> </div> Sierfi Rahayu Tiwi Rizkiyani Copyright (c) 2024 Jurnal Administrasi Publik 2024-04-24 2024-04-24 19 02 88 96 Analisis Strategi Pengembangan Obyek Wisata Pantai Cepi Watu Di Desa Nanga Labang Kecamatan Borong Kabupaten Manggarai Timur http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jap/article/view/a2565 <div class="page" title="Page 1"> <div class="section"> <div class="layoutArea"> <div class="column"> <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Daerah Kabupaten Manggarai Timur dalam mengembangkan potensi Pariwisata Pantai Cepi Watu di Kabupaten Manggarai Timur. Penelitian ini menggunakan anal- isis SWOT untuk menganalisis lingkungan internal dan eksternal dalam rangka memperoleh strategi yang dibutuhkan dalam proses pengembangan wisa- ta pantai Cepi Watu. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik peng- umpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data yaitu dengan re- duksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpu- lan,. Hasil Penelitian menunjukan bahwa: dari aspek Lingkungan internal obyek wisata Pantai Cepi Watu memiliki kelebihan yang sangat besar dengan berb- agai potensi khas sehingga dapat menarik minat wisatawan Dari aspek eksternal obyek wisata Pan- tai Cepi Watu.memiki banyak peluang untuk dikem- bangkan sehingga obyek wisata Pantai Cepi Watu. tetap eksis dan menarik secara jangka panjang . Re- komendasi yang dapat diberikan bahwa pemerintah daerah sebagai motor penggerak pembangunan me- merlukan suatu strategi pengembangan kepariwisa- taan yang terencana atau tersusun agar potensi pari- wisata pantai cepi watu dengan ancaman yang ada tetap bisa di kembangkan secara optimal.</p> <p>&nbsp;</p> </div> </div> </div> </div> Maria M. Lino Susana M. Dampung Copyright (c) 2024 Jurnal Administrasi Publik 2024-04-24 2024-04-24 19 02 97 105 Sikap Masyarakat Dalam Mendukung Upaya Pemulihan Dampak Bencana Siklon Tropis Seroja Di Kelurahan Oebufu Kota Kupang http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jap/article/view/a2566 <div class="page" title="Page 1"> <div class="layoutArea"> <div class="column"> <p>Penelitian ini betujuan untuk mengetahui Sikap Masyarakat dalam mendukung upaya pemuli- han Dampak Bencana Siklon Tropis Seroja di Kelu- rahan Oebufu Kota Kupang. Metode pengambilan data dilakukan melalui wawancara dan pengamatan secara langsung atau observasi. Wawancara di laku- kan dengan Rt, dan Rw serta masyarakat yang ter- kena dampak Seroja yang masih tinggal di wilayah terdampak maupun yang sudah pindah ke Lokasi hunian yang baru atau tempat relokasi warga ter- dampak bencana Seroja. Yang menjadi Fokus pe- nelitian adalah sikap masyarakat yang terdiri atas komponen affektif, komponen kognitif dan komponen behavioral. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada dasarnya masyarakat Kelurahan Oebufu yang terke- na dampak Seroja dapat mengungkapkan perasaan senang atas bantuan pemulihan untuk melakukan rehabilitasi dengan memperbaiki kerusakan rumah yang dialami warga masyarakat dan di relokasi se- hingga masyarakat merasa nyaman. Demikian pula respon dari masyarakat positif atas bantuan yang di- peroleh karena itu merupakan kepedulian serta tang- gung jawab pemerintah, Demikian pula adanya ide dan gagasan masyarakat untuk pemulihan wilayah terdampak melalui kegiatan penanaman pohon seka- ligus merupakan tindakan nyata masyarakat untuk memperbaiki kondisi fisik rumah warga dan ikut melakukan tindakan pencegahan dan mitigasi.</p> <p>&nbsp;</p> </div> </div> </div> Jeni J. Therik Copyright (c) 2024 Jurnal Administrasi Publik 2024-04-24 2024-04-24 19 02 106 114 STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA PEMANDIAN AIR PANAS MENGERUDA UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH (Studi Kasus Dinas Pariwisata Kabupaten Ngada) http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jap/article/view/a2755 <div class="page" title="Page 59"> <div class="section"> <div class="layoutArea"> <div class="column"> <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis strategi Dinas Pariwisata dalam mengembangkan pariwisata Pemandian Air Panas Mengeruda sehingga mampu mendukung peningka- tan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ngada. Je- nis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Teknik Analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pemandian Air Panas Mengeur- da memiliki daya tarik wisata alam yang cukup besar. Terdapat faktor internal yang meliputi kekuatan dan kelemahan serta faktor eksternal yang meliputi pelu- ang dan ancaman dalam pengembangan pariwisata. Wisata ini memiliki kekuatan berupa objek pariwisa- ta alam dengan ciri khas air panas alami, memiliki kolam pemandian dengan tingkatan suhu berbeda, kawasan wisata yang luas serta akses menuju lokasi wisata cukup mudah dijangkau. Sedangkan kelema- han dari wisata ini adalah minimnya perawatan terh- adap fasilitas yang ada dan minimnya promosi. Den- gan kekuatan yang dimiliki wisata ini mampu menarik lebih banyak wisatawan sehingga dapat berkonribusi meningkatkan PAD, namun wisata ini tidak terlepas dari ancaman berupa persaingan dengan wisata se- jenis yang sedang dikembangakan di Kabupaten lain. Oleh karena itu, kekuatan yang dimiliki harus diop- timalkan untuk meminimalisir kelemahan serta me- manfaatkan peluang untuk mengatasi ancaman demi keberlangsungan pengembangan pariwisata Pemandi- an Air Panas Mengeruda yang lebih baik kedepannya.</p> <p>&nbsp;</p> </div> </div> </div> </div> Beatrix Sonia Milo Jeni J Therik Cataryn V. Adam Copyright (c) 2024 2024-04-26 2024-04-26 19 02 115 120 EVALUASI SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN (SIAK) DALAM PELAYANAN PEMBUATAN KARTU KELUARGA (KK) DI DINAS KEPENDUDUKKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN MANGGARAI http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jap/article/view/a2756 <div class="page" title="Page 65"> <div class="section"> <div class="layoutArea"> <div class="column"> <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sep- erti apa Evaluasi atau penilaian dari Sistem informa- si Administrasi Kependudukkan (SIAK) dalam Pem- buatan Kartu Keluarga di Dinas Kependudukkan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Manggarai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan ap- likasi SIAK khususnya dalam pembuatan Kartu Kel- uarga di Dinas Kependudukkan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Manggarai sudah berjalan cukup baik wa- laupun ada juga beberapa masalah yang sering terjadi sehingga lambatnya proses pembuatan Kartu Keluar- ga ditinjau dari tiga indikator evaluasi menurut Wil- liam DeLone dan Mc Lean yaitu: (1) Kualitas Sistem, Kualitas sistem yang ada di Dinas Kependudukkan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Manggarai sudah sangat baik, kecepatan sistem yang diperlukan petu- gas/Pegawai untuk menginput segala jenis data bisa dihutung menit dengan kisaran 20-30 menit dan su- dah termasuk dengan verifikasi datanya. Walaupun demikian masih ada kendala seperti cuaca kurang bagus yang sulit untuk dikendalikan sehingga beraki- bat pada jaringan yang buruk pula mengakibatkan ter- hambatnya penginputan data kependudukkan, serta kendala lain berupa komputer atau alat print yang tiba tiba eror yang menghambat prosesnya pencetakkan dokumen kependudukkan. (2) Kualitas Pelayanan, ada beberapa Pegawai yang kurang baik dan kurang gesit dalam memberikan pelayanan seperti pada saat lembar formulir pengisian identitas habis pegawai ti- dak menindaklanjuti dengan cepat masalah tersebut dengan cara print out kembali file formulir pengisian identitas tersebut sehingga ada masyarakat yang com- plain dan terpaksa masyarakat itu sendiri yang print out formulir pengisian identiasnya. (3) Tingkat Kepua- san Tingkat kepuasan masyarakat pada Dinas Kepen- dudukkan dan pencatatan Sipil Kabupaten Manggarai sudah cukup memuaskan, Sebagian masyarakat juga ada yang kurang puas atas pelayanan yang diberikan seperti fasilitas diruang tunggu berupa kursi yang tersedia sangat terbatas kemudian fasilitas lain berupa tempat parkirpun tidak tersedia, hal ini mengakibatkan masyarakat yang datang menggunakan sepeda motor maupun mobil harus parkir di pinggir jalan.</p> </div> </div> </div> </div> Redegundis Jelita Jeni J. Therik Cataryn V. Adam Copyright (c) 2024 2024-04-26 2024-04-26 19 02 121 127