Pelatihan Pengolahan Daging pada Kelompok Peternak Babi di Maumere

Authors

  • Gemini E.M. Malelak Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Nusa Cendana, Kupang
  • Wilmientje Marlene Nalley Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Nusa Cendana, Kupang
  • I Gusti Ngurah Jelantik Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Nusa Cendana, Kupang
  • Thomas Mata Hine Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Nusa Cendana, Kupang

Keywords:

training, processing, pork

Abstract

Ternak babi mempunyai nilai jual yang cukup tinggi di daratan Pulau Flores. Tujuan pelatihan ini adalah untuk  meningkatkan pengetahuan peternak tentang bagaiman memberi nilai tambah bagi usaha ternak babi melalui proses pengolahan daging , sehingga pendapatan peternak dapat meningkat.  Sasaran pelatihan ini adalah para peternak babi yang mendapat bantuan dari LSM HIVOS dan  pegawai LSM HIVOS yang bekerja di daratan Pulau Flores.  Kegiatan pelatihan ini dilakukan di susteran Maumere.  Metode yang digunakan adalah  kegiatan penyuluhan, kegiatan praktek atau kegiatan percontohan. Mendahului kegiatan penyuluhan dilakukan pre-test. Terdapat 15 soal yang diberikan dan nilai rentang :jika benar 0-4 nomor berarti kurang, jika benar 5-9 nomor berarti sedang dan jika benar >9  nomor berarti mempunyi pengetahuan yang tinggi.  Materi- materi yang disuluhkan meliputi: pengolahan daging asap/se’i daging, se’i kulit dan se’i rusuk, pengolahan kulit/lemak babi menjadi tum, penggunaan saltpeter dan rosela (Hibiscus sabdariffa) dalam pengolahan se’i.  Setelah penyuluhan dan demonstrasi diberikan post-test.  Dari hasil post- test  terlihat bahwa pengetahuan peserta meningkat dari yang pengetahuannya rendah sebanyak 9 peserta turun menjadi seorang peserta  sedangkan yang berpengetahuan tinggi meningkat dari seorang peserta menjadi 10 peserta.  Hasil evaluasi selama pelatihan ini menunjukkan bahwa peserta sangat antusias dengan materi pelatihan ini disebabkan  produk yang dihasilkan memberi manfaat secara langsung bagi mereka, karena produk se’i  adalah produk pangan yang merupakan kebutuhan utama, maka materi-materi pelatihan ini lebih mudah dicerna. Kegiatan pelatihan pengolahan daging bagi anggota kelompok beternak babi di Maumere yang mendapat bantuan dari LSM HIVOS,dapat meningkatkan pengetahuan peternak tentang berbagai jenis olahan daging babi. 

Pigs have a fairly high sale value on Flores Island. The purpose of this training was to increase  farmer’s  knowledge about how to upgrade their bussines through meat processing so they can got added value to their bussines, then farmer’s income can increase. The target of this training was pig farmers who get help from HIVOS NGOs and HIVOS NGO employees who work on the  Flores Island. This training activity was carried out at the Maumere. The method used was extension activities and practical activities. Preceded extension activities pre-test was conducted to check the farmer’s knowledge abaout the materials. There were 15 multiple choices questions were given and range values: if true 0-4=  less, if true 5-9= medium and if true> 9 = high knowledge. Material covered included: smoked meat / meat se'i, skin se'i and ribs se'i, processing of skin / pork fat into tum, use of saltpeter and rosella (Hibiscus sabdariffa) in se'i processing. After extension activities and demonstration, post-test was given to compare the answers between pre-test and post-test.   From the results of the post-test it can be seen that the knowledge of participants increased from a low level of knowledge by 9  down to one participant while those with high knowledge increased from  one  to 10 participants. The results of the evaluation during this training showed that the participants were very enthusiastic about the training materials because the products produced directly benefited to them, because se'i products are food products that are the main need, so the training materials are easier to understand. Meat processing training activities pig farmers' knowledge about various types of processed pork.

References

Cruz, E. S. D. C. Lalel H. J. D., dan Rihi Kale. 2018. Evaluasi Penerapan Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) pada Mutu Daging Se’i Babi di Kota Kupang. Jurnal Peternakan Indonesia. 20 (3): 201-210

Hamrat, M.B. 2018. Pengaruh Pengetahuan, Keterampilan Dan Sikaterhadap Tingkat Penerimaan Teknologi Budidaya Organik (Studi Kasus Petani Sayuran Organik Di Kecamatan (*Ma’rang Kabupaten Pangkep) . Tesis. Program Studi Agribisnis Sekolah Pascasarjana Universitas Hasanuddin Makassar . digilib.unhas.ac.id

Malelak, G.E.M., Lalel, H.J.D., Kale, P.R., & Jelantik, I.G.N.( 2017). The Sensory Properties, Color, Microbial, Lipid Oxidation, and Residual Nitrite of Se’i Marinated with Lime and Roselle Calyces Extracts. Media Peternakan. 40(3):194-201. http://medpet.journal.ipb.ac. id/

Malelak, G.E.M., Kale, P.R., & Armadianto H. (2018). Kandungan air, protein dan lemak pada se’i sapi yang diberi ekstrak jeruk purut (Cytrus hystrix). Prosiding Seminar Nasional FAPET IV. http://docrepository.undana.ac.id/index.php?p=showdetail&id=14125& keywords =malelak

Siata R. 2016. Faktor-faktor yang memengaruhi petani dalam penerapan benih padi Varietas Ciherang di Desa Pudak Kecamatan Kumpeh Ulu. Sosiohumaniora. 18(3): 240247.

Simamora, A.K. 2013. kualitas daging se’i babi di kota madya kupang ditinjau dari total coliform dan pH. indonesia medicus veterinus 2 (3) : 296-309.

Downloads

Published

2020-03-15

How to Cite

Malelak, G. E. ., Nalley, W. M. ., Jelantik, I. G. N. ., & Hine, T. M. . (2020). Pelatihan Pengolahan Daging pada Kelompok Peternak Babi di Maumere. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Petani, 1(1), 45–51. Retrieved from http://publikasi.undana.ac.id/index.php/jpmp/article/view/t104

Issue

Section

Articles

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>