Pemberdayaan Kelompok Tani Tatuin tit Binaan Yayasan Alfa Omega dalam Pembuatan Se’i Daging Sapi, di Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang

Abstract

Kelompok Tani Tatuin tit binaan Alfa Omega dipersiapkan untuk mengembangkan kegiatan rumah produksi, khususnya produk olahan hasil ternak. Pelatihan ini dilakukan karena minimnya pengetahuan dan keterampilan tentang pengolahan hasil ternak, Tujuannya membuat olahan se’i daging sapi yang berkualitas, bersih dan penambahan saltpeter  yang terukur, dikombinasikan dengan pengemasan vakum sehingga se’i  yang dihasilkan bersih dan bebas residu nitrit serta dapat disimpan lama. Metode pelaksanaan dilakukan melalui pendekatan penyuluhan kepada peserta, pelatihan dalam bentuk praktek langsung kepada peserta dan pendampingan. Hasil, pelatihan dapat menambah pengetahuan dan keterampilan kepada peserta tentang cara membuat se’i yang baik dan proses yang bersih serta menyehatkan. Penggunaan saltpeter sesuai standar minimal sehingga diharapkan rendah residu nitrit dan se’i yang dihasilkan berwarna merah cerah. Peserta dapat mempraktikan cara menghitung nilai ekonominya serta cara mengemas vakum. Simpulan, Pengabdian dapat dilaksanakan dengan baik kepada kelompok tani Tatuin tit yang menghasilkan se’i berwarna merah terang, bersih dan lebih menyehatkan serta peserta dapat memperhitungkan nilai ekonominya dan cara pengemasan vakum.        

Kata kunci: pengabdian kepada mayarakat, Se’i, pengemasan vakum

Alfa Omega's Tatuin Farmer Group is prepared to develop production house activities, especially animal products. This training was carried out because of the lack of knowledge and skills regarding livestock product processing, the aim was to make quality, clean, quality se'i beef processed and the addition of a measured saltpeter, combined with vacuum packaging so that the se'i produced was clean and free of nitrite residues and could be stored for a long time . The method of implementation is carried out through outreach approaches to participants, training in the form of direct practice for participants and mentoring. As a result, training can add knowledge and skills to participants on how to make good se'i and a clean and healthy process. The use of saltpeter according to the minimum standard is expected to have low nitrite residues and the resulting se'i is bright red. Participants can practice how to calculate the economic value and how to vacuum packaging. In conclusion, Community service can be carried out well for the Tatuin tit farmer group which produces bright red, cleaner and healthier se'i and participants can take into account its economic value and the vacuum packaging method.